Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Review Sony Xperia X Dual, Kukuhnya Sony Dengan Pakem Lamanya


Saya sudah naksir dengan Sony Xperia X Dual ini semenjak harganya masih di atas lima juta Rupiah, tetapi gres berani membelinya ketika harganya sudah menyentuh kepala tiga jutaan.



Ada beberapa pertimbangan yang mendorong saya untuk membeli Sony Xperia X Dual ini. Salah satunya yaitu pengalaman memakai Xperia UI ketika dulu mencoba Sony Xperia Z2 Compact yang berdasarkan saya sangat mendekati stock UI Android, namun masih mempunyai fitur suplemen yang esensial. Salah satunya fitur pada kameranya.

Sony sebagai produsen banyak sekali sensor kamera yang banyak digunakan oleh smartphone flagship, tentunya tahu bagaimana mengoptimalkan sektor ini. Dan ya, pada Xperia X ini, kamera menjadi suatu kelebihan tersendiri.

Saat digunakan mengambil gambar, hasil kameranya selalu bisa memuaskan, depan maupun belakang. Dan ketika digunakan merekam video, fitur steady shot-nya bisa menciptakan pergerakan kamera terlihat sangat halus dan memukau.

Saya takkan berpanjang lebar menjelaskannya, ada baiknya Anda pribadi saksikan sendiri kesudahannya ya.



Lanjut ke sisi desain, ini yaitu alasan lain kenapa saya ingin sekali meminang salah satu produk dari lini Xperia miliki Sony ini. Ya, Sony tak pernah asal ikut trend, apalagi hingga terjebak di pedoman mainstream. Desain omni balance ala Sony ini menegaskan bahwa merk ini masih kukuh dengan pakem yang dimiliki.

Masih banyak lagi pakem yang masih dipegang teguh oleh Sony, salah satunya yaitu harga yang cukup premium tanpa jor-joran di spesifikasi. Dan ini termasuk kapasitas baterai yang terbilang sangat kecil untuk ukuran jaman kini ini. Ya, Sony Xperia X Dual ini baterainya hanya 2.600 mAh saja. Meskipun masih cukup bertahan dari pagi hingga malam, tapi kenyataan ini mengkhianati kesepakatan Sony akan kemampuannya yang diklaim bisa bertahan dua hari dalam sekali pengisian daya. Mungkin jikalau pakau ultra saving mode sih bisa, tapi smartphone ini akan berubah jadi feature phone dong? Ha.. ha.. ha..

Ada satu laba berbaterai kecil sebetulnya, mengisi dayanya cepat walau tak didukung fitur quick charge hehehe.

Dapur pacu Sony Xperia X ini ditenagai oleh processor Snapdragon 650 yang kondang digunakan oleh Xiaomi Redmi Note 3 dulu. Secara performa sudah sangat cukup menciptakan pengalaman memakai ponsel ini terasa baik dan gegas. Hanya satu keluhan yang saya rasakan, ponsel ini cukup cepat menghangat. Bahkan ketika digunakan merekam video unboxing ZUK Z2 Pro lalu, dalam waktu sekitar 10 menit saja, kameranya mengalami overheat dan aplikasi kamera menutup sendiri.

Buat yang ingin tahu skor Antutu Benchmark serta kelengkapan sensornya, saya tampilkan di sini ya. Lihat deh, sensornya lebih lengkap dari ponsel Android kebanyakan.

Berpindah dari Huawei Honor 8 dengan layar vividnya ke Sony Xperia X, saya tak mencicipi mengalami penurunan soal kualitas display ini. Layar smartphone ini sangat bisa memanjakan mata.

Dengan ukurannya yang compact, sejauh ini saya sangat nyaman memakai Sony Xperia X Dual dalam keseharian saya, asalkan tidak harus bepergian ke luar kota ya. Karena jikalau diajak bepergian, jujur saja saya tak hening dengan baterai kecilnya yang mungkin takkan cukup digunakan di perjalanan.

Satu hal yang menciptakan nyaman lainnya yaitu fingerprint scanner dari ponsel ini yang diletakkan di samping, sempurna di posisi natural jempol kita berada. Agak disayangkan memang pemindai ini gres bekerja ketika layar menyala, sehingga perlu ditekan terlebih dahulu. Namun, akurasinya super tinggi, dan sangat cepat membuka kunci layar.

Untuk digunakan menikmati sajian multimedia, ponsel ini sangat bisa diandalkan. Layar yang keren, didukung dengan front stereo speaker yang kualitasnya baik.

Apakah smartphone ini berhasil menggantikan Huawei Honor 8 sebagai daily driver saya? Niatnya sih begitu, tapi persoalan baterai ini belum bisa menciptakan hati saya tentram sehingga saya memutuskan untuk meminang sebuah ponsel lagi, yaitu ZUK Z2 Pro. Nantinya saya akan menentukan yang mana yang akan terus saya gunakan.

Jika Anda ingin tau ponsel mana yang memenangkan duel ini, pantengin saja lapak saya di salah satu marketplace lokal, yang mana yang saya jual kembali hehehe.

Demikian ulasan singkat saya perihal Sony Xperia X Dual ini, hatur nuhun!
Sumber https://www.gontagantihape.com/