Cara Menginstal Php 5 Di Ubuntu 16.04
PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman yang dipakai untuk membangun website yang dinamis. Biasanya penggunaan php pada website dikombinasikan dengan database server menyerupai mysql, mariadb, atau postgresql, dsb.
Baca Juga : Cara menginstal PHP versi 7 pada debian !
Pada sistem operasi Ubuntu server 16.04, paket php defaultnya yakni versi 7. Bagaimana bila kita ingin memakai versi php yang lebih rendah, contohnya php versi 5.6 ? Nah, postingan berikut ini akan membahas perihal cara menginstal php versi 5 pada Ubuntu 16.04
Kemudian lakukan update dengan perintah :
Apabila memakai nginx sebagai web server, maka paket yang diinstal yakni php5.6-fpm.
Kemudian set php versi 5.6 semoga menjadi php default yang dipakai oleh komputer.
Baca Juga : Cara menginstal PHP versi 7 pada debian !
Pada sistem operasi Ubuntu server 16.04, paket php defaultnya yakni versi 7. Bagaimana bila kita ingin memakai versi php yang lebih rendah, contohnya php versi 5.6 ? Nah, postingan berikut ini akan membahas perihal cara menginstal php versi 5 pada Ubuntu 16.04
Menambahkan Repo PHP5
Pertama, tambahkan repositori khusus yang berisi paket php versi 5.6 .xenial@ubuntu: $ sudo add-apt-repository ppa:ondrej/php
Kemudian lakukan update dengan perintah :
xenial@ubuntu: $ sudo apt update
Menginstal PHP5
Jika kau memakai apache sebagai web server maka paket yang perlu diinstal yakni php5.6 .xenial@ubuntu: $ sudo apt install php5.6
Apabila memakai nginx sebagai web server, maka paket yang diinstal yakni php5.6-fpm.
xenial@ubuntu: $ sudo apt install php5.6-fpm
Kemudian set php versi 5.6 semoga menjadi php default yang dipakai oleh komputer.
xenial@ubuntu: $ sudo update-alternatives --set php /usr/bin/php5.6
Cek apakah versi php yang dipakai telah sesuai.
xenial@ubuntu: $ php -v
Konfigurasi Site Nginx
Apabila kau memakai web server nginx, maka kau perlu melaksanakan sedikit konfigurasi tambahan. Edit file default pada direktori /etc/nginx/sites-available.xenial@ubuntu: $ sudo nano /etc/nginx/sites-available/default
Lakukan perubahan konfigurasi menyerupai berikut :
# Add index.php to the list if you are using PHP index index.html index.htm index.nginx-debian.html index.php; server_name _; location / { # First attempt to serve request as file, then # as directory, then fall back to displaying a 404. try_files $uri $uri/ =404; } # pass the PHP scripts to FastCGI server listening on 127.0.0.1:9000 # location \.php$ { include snippets/fastcgi-php.conf; # # # With php7.0-cgi alone: # fastcgi_pass 127.0.0.1:9000; # # With php7.0-fpm: fastcgi_pass unix:/run/php/php5.6-fpm.sock; } # deny access to .htaccess files, if Apache's document root # concurs with nginx's one # location /\.ht { deny all; } }
Pastikan pada bagian fastcgi_pass unix:/run/php/php5.6-fpm.sock; tertulis php5.6-fpm.Simpan konfigurasi, lalu restart service web server.
xenial@ubuntu: $ sudo service nginx restart
Pengujian
Buat sebuah file php menyerupai berikut :echo "<?php phpinfo(); ?>" > /var/www/html/info.php
Perintah di atas akan menciptakan sebuah file php dengan nama info.Kemudian buka browser dan akse url http://ip-server/info.php
Sumber https://dhantama.blogspot.com/